Jumat, 02 Oktober 2020

Algoritma Matematika


 

Perhatikan bentuk umum logaritma berikut.

^g\log{a} = x ↔ g^x = a

Dari bentuk umum tersebut, g disebut sebagai bilangan pokok logaritma, dengan g > 0 dan g ≠ 1; a disebut numerus logaritma, dengan a > 0, dan x adalah hasil logaritmanya.

Sebenarnya tidak ada arti yang pasti dalam materi matematika, kalian bisa menjabarkan pengertiannya sesuai dengan apa yang kalian pahami.

Setelah kalian tau bagaimana bentuk umum dari logaritma, sekarang kita akan lanjut ke sifat-sifat logaritma.

Sifat-Sifat Logaritma

Misalkan a, b, dan g bilangan real positif, dengan g ≠ 1, maka berlaku sifat :

1. ^g\log(a.b) = ^g\log{a} + ^g\log{b}

Contoh :
^2\log(2.4) = ^2\log{2} + ^2\log{4}
^2\log(8) = ^2\log{2} + ^2\log{4}
3 = 1 + 2

2. ^g\log(\frac{a}{b}) = ^g\log{a} - ^g\log{b}

Contoh :
^2\log(\frac{8}{4}) = ^2\log{8} - ^2\log{4}
^2\log(2) = 3 - 2
1 = 1

3. ^g\log a^n = n \bullet ^g\log a
Contoh :
^2\log 4^2 = 2 \bullet ^2\log 4
^2\log 16 = 2 \bullet 2
4 = 4

4. ^g\log a = \frac{^p\log a}{^p\log g}

Contoh :
^2\log 4 = \frac{^p\log 4}{^p\log 2}
2 = \frac{^p\log 4}{^p\log 2}
Misal kita ambil p = 4
2 = \frac{^4\log 4}{^4\log 2}
2 = \frac{1}{\frac{1}{2}}
2 = 2

Misal kita ambil p = 2
2 = \frac{^2\log 4}{^2\log 2}
2 = \frac{2}{1}
2 = 2

5. ^g\log a = \frac{1}{^a\log g}

Contoh :
^2\log 4 = \frac{1}{^4\log 2}
2 = \frac{1}{\frac{1}{2}}
2 = 2

6. ^g\log a \times ^a\log b = ^g\log b

Contoh :
^2\log 4 \times ^4\log 16 = ^2\log 16
2 \times 2 = 4
4 = 4

7. ^g^{n}\log a^m = \frac{m}{n} ^g\log a

Contoh :
^2^{2}\log 4^4 = \frac{4}{2} ^2\log 4
4\log 256 = 2 \times 2
4 = 4

8. g^{^g\log a} = a
Contoh :
2^{^2\log 4} = 4
2^2 = 4
4 = 4

Nah, itu dia sifat-sifat logaritma yang perlu kalian ingat-ingat, karena sifat-sifat tersebut menjadi dasar kalian dalam mengerjakan soal-soal logaritma nantinya.

Sistem Komputer



Sistem komputer adalah suatu jaringan elektronik yang terdiri dari perangkat lunak dan perangkat keras yang melakukan tugas tertentu (menerima input, memproses input, menyimpan perintah-perintah, dan menyediakan output dalam bentuk informasi).


Komputer dapat membantu manusia dalam pekerjaan sehari-harinya, pekerjaan itu seperti: pengolahan kata, pengolahan angka, dan pengolahan gambar.

1. KOMPONEN KOMPONEN SISTEM KOMPUTER



Komponen pada sistem komputer terbagi 3, yang tidak bisa terpisahkan yaitu:

Hardware(perangkat keras)Perangkat yang dapat kita lihat dan dapat kita sentuh secara fisik, seperti perangkat perangkat masukan, perangkat pemroses, maupun perangkat keluaran. Peralatan ini umumnya cukup canggih. Dia dapat bekerja berdasarkan perintah yang ada padanya, yang disebut juga dengan instruction set tadi. Dengan adanya perintah yang dimengerti oleh mesin tersebut, maka perintah tersebut melakukan berbagai aktifitas kepada mesin yang dimengerti oleh mesin tersebut sehingga mesin bisa bekerja berdasarkan susunan perintah yang didapatkan olehnya.

a. CPU

 
CPU (Central Processing Unit) berperanan untuk memproses arahan, melaksanakan pengiraan dan menguruskan laluan informasi menerusi sistem komputer. Unit atau peranti pemprosesan juga akan berkomunikasi dengan peranti input, output dan storan bagi melaksanakan arahan-arahan berkaitan.
Prosesor terdiri dari sejumlah register yang merupakan memory yang berkecepatan tinggi dan berukuran kecil daripada main memory.

Fungsi register dalam processor antara lain adalah: User visible register, yang memungkinkan programmer dapat mengurangi penggunaan main memory dan merujuk ke register. Serta Control dan status register, yang memungkinkan untuk mengontrol operasi prosesor serta mengontrol operasi prosesor.

Eksekusi instruksi meliputi langkah-langkah berikut:

Penentuan alamat instruksi berikutnya yang akan dieksekusi.
Pengambilan instruksi dari lokasi yang ditunjuk tersebut, kemudian meletakkannya di register instruksi (Instruction Register) yang terletak berdampingan dengan Control Unit.
Penterjemahan (decode) instruksi untuk mengetahui operasi apa yang harus dilakukan.
Kalkulasi alamat operand (data yang akan dilibatkan dalam operasi), kemudian ambil operand tersebut.
Melakukan operasi tertentu terhadap operand tersebut.
Simpan hasilnya pada satu lokasidata, register atau memori.
Pengecekkan terhadap keberadaan intrupsi. Jika ada, maka eksekusi instruksi berikutnya ditunda dan operasi instruksi dimulai. Interrupt merupakan sinyal yang menyebabkan processor menghentikan suatu pekerjaan tertentu dan berpindah untuk mengerjakan pekerjaan yang lain. Jenis-jenis interrupt antara lain:
Software interrupt merupakan interrupt yang disebabkan oleh software atau sering disebut sebagai System Call, misalnya suatu program ini mencetak hasil ke printer.
Hardware interrupt merupakan interrupt yang disebabkan oleh hardware yang terjadi karena ada akse dari perangkat keras, seperti penekanan tombol keyboard dan penggerakan pointer mouse, flash disk, DVD Room.

b. Main Memory



Register CPU berukuran kecil sehingga tidak dapat menyimpan semua informasi, maka CPU harus dilengkapi dengan alat penyimpan berkapasitas lebih besar yaitu memori utama. Terbagi menjadi dua yaitu:

1. Internal Storage

adalah media penyimpanan yang terdapat didalam komputer yaitu:
RAM (Random Access Memory). Untuk menyimpan program yang kita olah untuk sementara waktu. Dapat diakses secara acak (dapat diisi/ditulis, diambil, atau dihapus isinya). Struktur RAM terbagi menjadi empat bagian utama, yaitu: Input Storage, digunakan untuk menampung input yang dimasukkan melalui alat input. Program Storage, digunakan untuk menyimpan semua instruksi-instruksi program yang akan diakses. Working Storage, digunakan untuk menyimpan data yang akan diolah dan hasil pengolahan. Output Storge, digunakan untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang akan ditampilkan ke alat output.
ROM (Read Only Memory). Memori yang hanya bisa dibaca dan berguna sebagai penyedia informasi pada saat komputer pertama kali dinyalakan. Hanya dapat dibaca, tidak bisa mengisi sesuatu ke dalam ROM, sudah diisi oleh pabrik pembuatnya. Berupa sistem operasi yg terdiri dari program pokok, seperti program untuk mengatur penampilan karakter di layar, pengisian tombol kunci papan ketik untuk keperluan kontrol tertentu, dan bootstrap program.
Program bootstrap diperlukan pada saat pertama kali sistem komputer diaktifkan (booting), yang dapat berupa cold booting atau warm booting. Dimungkinkan untuk merubah isi ROM, dengan cara memprogram kembali, yaitu: PROM (Programmable Read Only Memory), yg hanya dapat diprogram satu kali. EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory), dapat dihapus dgn sinar ultraviolet, dapat diprogram kembali berulang-ulang. EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only Memory), dapat dihapus secara elektronik dan dapat diprogram kembali.

2. External Storage
Perangkat keras untuk melakukan operasi penulisan, pembacaan & penyimpanan data, di luar komponen utama, yaitu :Floppy Disk, Hard Disk, CD Room, DVD

c. Modul I/O



Perangkat masukan dan keluaran (I/O), adalah perangkat nyata yang dikendalikan chip controller di board sistem atau card. Controller dihubungkan dengan pemroses dan komponen lainnya melalui bus. Controller mempunyai register-register untuk pengendaliannya yang berisi status kendali. Tiap controller dibuat agar dapat dialamati secara individu oleh pemroses sehingga perangkat lunak device driver dapat menulis ke register-registernya sehingga dapat mengendalikannya. Sistem operasi lebih berkepentingan dengan pengendali dibanding dengan perangkat fisik mekanis.Perangkat I/O juga memindahkan data antara komputer dan lingkungan eksternal. Lingkungan eksternal dapat diantarmuka (interface) dengan beragam perangkat, seperti: perangkat penyimpan sekunder, perangkat komunikasi, terminal.
Interkoneksi antar komponen adalah struktur dan mekanisme untuk menghubungkan antar komponen dalam sistem komputer yang disebut bus. Bus terdiri dari tiga macam, yaitu :

Bus alamat (address bus). Berisi 16, 20, 24 jalur sinyal paralel atau lebih. CPU mengirim alamat lokasi memori atau port yang ingin ditulis atau dibaca di bus ini.Jumlah lokasi memori yang dapat dialamati ditentukan jumlah jalur alamat. Jika CPU mempunyai N jalur alamat maka dapat mengalamati 2 pangkat N (2N) lokasi memori dan/atau port secara langsung.
Bus data (data bus). Berisi 8, 16, 32 jalur sinyal paralel atau lebih. Jalur-jalur data adalah dua arah (bidirectional). CPU dapat membaca dan mengirim data dari/ke memori atau port. Banyak perangkat pada sistem yang dihubungkan ke bus data tetapi hanya satu perangkat pada satu saat yang dapat memakainya.
c. Bus kendali (control bus). Berisi 4-10 jalur sinyal paralel. CPU mengirim sinyal-sinyal pada bus kendali untuk memerintahkan memori atau port.Sinyal bus kendali antara lain :

Memory read, untuk memerintahkan melakukan pembacaan dari memori.
Memory write, untuk memerintahkan melakukan penulisan ke memori.
I/O read, untuk memerintahkan melakukan pembacaan dari port I/O.
I/O write, untuk memerintahkan melakukan penulisan ke port I/O. 2. Software ( Perangkat Lunak )

Rangkaian prosedur dan dokumentasi program yang berfungsi menyelesaikan masalah yang dikehendaki. Merupakan data elektronik yang disimpan sedemikian rupa oleh komputer itu sendiri, data yang disimpan ini dapat berupa program atau instruksi yang akan dijalankan oleh perintah, maupun catatan-catatan yang diperlukan oleh komputer untuk menjalankan perintah yang dijalankannya.

Operating System
Sistem operasi atau operating system ialah Program dasar pada komputer yang menghubungkan pengguna dengan hardware komputerPerangkat lunak yang dihubungkan dengan pelaksanaan program dan koordinasi dari aktivitas sistem komputer. Ada beberapa macam system operasi diantaranya adalah :

1. Linux
2. Windows
3. Mac OS

Tugas sistem operasi termasuk (tetapi tidak hanya) mengurus penjalanan program di atasnya, koordinasi Input, Output, pemrosesan, memori, serta penginstalan dan
pembuangan Software. Sistem operasi, menentukan program yang mana dijalankan, kapan, dan alat yang mana (seperti memori atau I/O) yang mereka gunakan. Sistem operasi juga memberikan servis kepada program lain, seperti kode (driver) yang membolehkan programer untuk menulis program untuk suatu mesin tanpa perlu mengetahui detail dari semua alat elektronik yang terhubung.

Application Program
Yaitu program komputer yang siap digunakan atau disebut juga program siap pakai. Program paket digunakan untuk aplikasi bisnis secara umum, aplikasi khusus dibidang
industri, aplikasi untuk meningkatkan produktifitas organisasi atau perusahaan dan aplikasi untuk produktifitas perorangan.Contoh :
1. Microsoft Word
2. Microsoft Excel
3. CorelDraw X4
4. Dll

Language Program
Language Program atau bahasa pemrograman adalah bahasa yang digunakan oleh manusia untuk berkomunikasi dengan komputer, karena komputer memiliki bahasa sendiri maka komputer tidak akan merespon selain menggunakan
bahasa Pemrograman, seperti :Bahasa komputer yang digunakan untuk menulis instruksi-instruksi program untuk melakukan suatu pekerjaan yang dilakukan oleh programer, seperti :
1. Visual basic
2. Turbo pascal
3. Delphi

3. Brainware
Brainware adalah orang yang mengoperasikan sebuah komputer, karena jika tidak ada orang yang mengoperasikan maka tidak akan dapat digunakan.

Sistem Operasi Jaringan




1. Pengertian Sistem Operasi Jaringan
Sistem Operasi Jaringan (Network Operating System) adalah sebuah jenis sistem operasi yang ditujukan untuk menangani jaringan. Umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya. Istilah ini populer pada akhir dekade 1980-an hingga awal dekade 1990-an. Sistem operasi jaringan adalah suatu jenis sistem operasi yang dikususkan untuk menangani jaringan.Sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya.

2. Karakteristik Sistem Operasi Jaringan
Ada beberapa karakteristik dari sistem operasi jaringan yaitu: 
a. Pusat kendali sumber daya jaringan
b. Akses aman ke sebuah jaringan
c. Mengizinkan remote user terkoneksi ke jaringan
d. Mengizinkan user terkoneksi ke jaringan lain (misalnya Internet)
e. Back up data dan memastikan data tersebut tersedia

3. Fungsi Utama Sistem Operasi Jaringan
a. Menghubungkan sejumlah komputer dan perangkat lainnya ke sebuah jaringan
b. Mengelola sumber daya jaringan
c. Menyediakan layanan
d. Menyediakan keamanan jaringan bagi multiple users
e. Mudah menambahkan client dan sumber daya lainnnya
f. Memonitor status dan fungsi elemen – elemen jaringan
g. Distribusi program dan update software ke client
h. Menggunakan kemampuan server secara efisien
i. Menyediakan tolerasi kesalahan




4. Jenis-Jenis Sistem Operasi jaringan berdasarkan layanan (interface)
a. Sistem Operasi Jaringan Berbasis GUI
Adalah Sistem operasi yang dalam proses Instalasinya, user tidak perlu menghafal sintax – sintax atau perintah DOS atau bahasa pemograman yang digunakannya. Berikut beberapa contoh Sistem Operasi jaringan berbasis GUI: Linux Redhat, Windows NT 3.51, Windows 2000 (NT 5.0), Windows Server 2003, Windows XP, Microsoft MS-NET, Microsoft LAN Manager, Novell NetWare.

b. Sistem Operasi Jaringan Berbasis Text
Adalah sistem operasi yang proses instalasinya, user diharapkan untuk menghafal perintah DOS yang digunakan untuk menjalankan suatu proses instalasi Sistem Operasi Jaringan tersebut, diantaranya adalah sebagai berikut: Linux Debian, Linux Suse, Sun Solaris, Linux Mandrake, Knoppix, MacOS. UNIX, Windows NT, Windows 2000 Server, Windows 2003 Server.

5. Jenis-Jenis Sistem Operasi Jaringan
a. Close SourcePengertian Closed Source Software adalah perangkat lunak atau software yang dipublikasikan tanpa diberikan kode sumbernya, pada software jenis closed source hanya terdiri dari file binari saja tanpa adanya ruang untuk mengakses ke kode sumber software tersebut.


    Secara umum, software closed source memiliki lisensi atau hak cipta yang bertujuan untuk melindungi software tersebut dari penggunaan yang dapat merugikan si pembuat software dan menguntungkan pihak ketiga. Software Closed Source bersifat terbatas dalam penggunaan, penyalinan, juga modifikasi. Bagi seseorang atau perusahaan yang bermaksud ingin mengakses kode sumber maka dibutuhkan perjanjian khusus yang dinamakan perjanjian non-disclosure. 

    Sistem Operasi Close Source adalah Sistem Operasi yang kodenya tidak dibuka untuk umum, pemilik kode close source bisa membagikan source codenya melalui lisensi secara gratis maupun gengan membayar.

    Pada Sistem Operasi Close Source ini paket program tidak dapat didistribusikan lagi selain oleh Pembuat/Vendor Program tersebut. Jika ada pendistribusian yang bukan dari Vendor Program tersebut, maka dianggap sebagai pembajakan software.

1) Keuntungan/Kelebihan Close Source
a) Kestablian sistem terjamin
b) Support/dukungan langsung dari pemilik program
c) Lebih mudah digunakan 


2) Kerugian/Kekurangan Close Source
a) Celah yang terbuka
b) Adanya lisensi yang mengharuskan pengguna menyediakan dana
c) Pengembangan terbatas
d) Diperlukan antivirus
e) Harga lisensi mahal 

3) Pengelompokkan dan Contoh Software Closed Source 
    Sistem Operasi Contoh perangkat lunak dalam kelompok Sistem Operasi yang menggunakan lisensi Closed Source adalah Microsoft Windows: MSDOS, Windows 95, Windows 98, Windows ME, Windows NT, Windows XP,
Windows Server 2003, Windows Vista, Windows Server 2008, Windows 7, Windows 8. 

a) Bahasa Pemrograman
Ada banyak jenis bahasa pemrograman, diantaranya software pemrograman tersebut banyak yang memiliki lisensi closed source, contohnya: ASP.Net, Pascal, Visual Basic
b) Web Browser
Contoh Web Browser dengan kode sumber tertutup adalah Internet Explorer yang sejak dahulu dipakai oleh Microsoft dalam Sistem Operasi Windows-nya.
c) Aplikasi
Banyak sekali aplikasi yang menggunakan lisensi kode tertutup atau closed source, contoh aplikasi terkenal adalah: CorelDraw, Adobe
Photoshop
d) Aplikasi Perkantoran
Microsoft Office menjadi aplikasi paling populer berbasis closed source untuk membantu menyelesaikan pekerjaan kantor dan lainnya.
e) Anti Virus
Untuk mengamankan komputer dari serangan program-program jahat maka diperlukan penangkalnya. Banyak sekali software anti virus, dan berikut ini contoh anti virus closed source: Norton, dan McAfee.b. Open Source 




2) Sistem Operasi Open Source
    Sistem Operasi Open Source adalah perangkat lunak (software) yang di mana kode programnya bersifat terbuka dan disediakan oleh pengembangnya secara umum agar bisa untuk dipelajari, diubah maupun dikembangkan lebih lanjut serta disebarluaskan dan boleh bahkan untuk memperbaiki bug atau kesalahan pada program tersebut.
    
    Sementara itu, jika ada pembuat perangkat lunak (software) yang tidak mengizinkan dari kode programnya untuk diubah dan dimodifikasi, namun kode program dari perangkat lunak tersebut sebenarnya tersedia, maka bukanlah disebut sebagai sistem operasi open source.
Yang perlu ditekankan di sini adalah, Sistem Operasi Open Source tidak selalu disediakan secara gratis, melainkan tetap ada biaya yang dikeluarkan untuk membeli program tersebut, Seperti halnya adalah RedHat Linux.

    Tujuan Open Source yang sesungguhnya adalah menghilangkan ketergantungan terhadap Vendor, yang di mana dari pihak Vendor bisa saja bertindak secara seenaknya. Open Source juga meyediakan software yang mudah untuk dijangkau oleh masyarakat luas dan menghindari adanya pengambilan keuntungan besar-besaran/berlebihan dari Vendor.

    Dan perlu digarisbawahi, Open Source di sini bersifat bebas maksudnya bukan berarti sebebas-bebasnya, melainkan bebas untuk digunakan, dikembangkan, disebarkan ulang dengan mempertanggungjawabkan secara bersama dan tidak untuk menghilangkan hak cipta pembuat.

3) Keuntungan/Kelebihan Open Source
a) Legal
b) Menyelamatkan devisa Negara
c) Keamanan system
d) Hemat biaya
e) Dukungan dari pengembang lebih besar
f) Bebas untuk mengubah dan memodifikasi
g) Lebih aman
h) Kesalahan (bug, error) lebih cepat ditemukan dan diperbaiki
i) Lisensei gratis
j) Bebas dari malware
k) Tidak mengulangi development

4) Kerugian/Kelemahan Open Source
a) Tidak ada garansi dari pengembang
b) Open Source digunakan secara sharing
c) Kurangnya SDM yang memanfaatkan Open Source
d) Tidak adanya perlindungan Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI)
e) Kesulitan mengetahui status project
f) User Interface rumit bagi pengguna yang awam

5) Contoh Sistem Operasi Open Source
a) Linux, merupakan software sistem operasi yang gratis dan sangat populer: UNIX, BSD, GNU Linux, Sun Solaris, Fedora, Linux Ubuntu, Knoppix, Garuda OS, Backtrack, RedHat, Mandriva, OpenSUSE, Debian, Kondra Linux, Turbo Linux, Linux Mint, Slackware.
b) XAMPP, merupakan paket softwere yang berguna untuk simulasi dan pengembangan web, termasuk juga di dalamnya Apache dan MySQL (database).
c) Mozilla Firefox, merupakan softwere yang berguna untuk menjelajahi halaman web di internet.
d) OpenOffice, merupakan paket softwere perkantoran yang berguna untuk mengolah kata, tabel dan database.
e) osCommerce, merupakan softwere aplikasi web yang digunakan untuk toko online.
f) ClamAV & ClamWin, merupakan softwere antivirus.
g) Audacity, merupakan softwere perekam sekaligus pengolah audio.
h) GIMP, merupakan softwere pengolah foto dan juga gambar digital.
i) VideoLAN, merupakan softwere pemutar file multimedia
j) Blender, merupakan program untuk pembuatan model 3 (tiga) dimensi, misalnya seperti animasi dan game.
k) Filezilla, merupakan softwere jaringan yang berfungsi untuk transfer file via protokol FTP pada jaringan komputer atau jaringan internet.
l) Mplayer, merupakan ssoftwere pemutar musik yang berbasis open source

Kamis, 01 Oktober 2020

Perencanaan Produksi

 


PENDAHULUAN 

Produksi adalah kegiatan menambah nilai guna suatu suatu benda atau menciptakan benda baru sehingga lebih bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan. Sedangkan massal berarti mengikut sertakan atau melibatkan banyak orang. Sehingga produksi massal adalah kegiatan memproduksi barang tertentu yang sudah ditentukan standar spesifikasinya dalam jumlah besar melalui serangkaian operasi yang sama dengan produk sebelumnya.


Ciri Produksi Massal

Ciri-ciri produksi massal antara lain sebagai berikut:
a. Produk yang dihasilkan dalam jumlah besar
b. Biaya perunit rendah
c. Bertujuan menguasai pasar
d. Dijual di pasar bebas
e. Hampir tidak ada variasi produk
f. Harus ada stok untuk memenuhi kebutuhan saat massa tunggu

 

Bila terjadi kelebihan produk (over production) perusahaan akan memaksa pasar dengan melakukan promosi, discount, hadiah dll, agar produk cepat terserap.Kelebihan dan Kekurangan Produksi Massal

Kelebihan:
a. Hemat biaya
b. Efisiensi waktu
c. Tingkat keakuratan tinggi
d. Tingkat produksi cepat

 Sedangkan kekurangannya adalah:

a. Kegiatan produksi sangat kaku
b. Kurang beragamnya variasi produk
c. Biaya mesin mahal
d. Tidak ada jaminan produk akan laris dipasaran

 

Unsur Perencanaan Produksi

a. Tujuan Produksi
Tujuan produksi harus dibuat sejelas mungkin dan mampu dipahami oleh menejemen perusahaan.

 

b. Pengukuran dan standar produksi
Artinya perencanaan produksi tidak hanya dilakukan atas tujuan saja,tetapi juga jharus mengukur kemampuan konsumen dalam menyerap produk tersebut.

 

c. Perencanaan merupakan fakta obyektif
Perencanaan produksi harus apa adanya dan memiliki pemikiran yang cukup rasional bukan hanya sebagai angan-angan saja.

 

d. Perencanaan harus bisa diukur
Artinya sekalipun hanya mengira-ira namun perkiraan tersebut adalah benar dan tentunya tidak menimbulkan kerugian pada perusahaan.

 




Perencanaan Produksi Massal

Perencanaan produksi dapat diartikan sebagai proses untuk memproduksi barang pada suatu periode sesuai yang telah dijadwalkan melalui pengelolaan sumber daya seperti tenaga kerja, bahan baku, dan peralatan. Perencanaan produksi berguna untuk mengarahkan seluruh aktivitas rutin tenaga kerja.


 Ruang Lingkup Perencanaan Produksi

Perencanaan produksi meliputi kegiatan-kegiatan berikut:
a. Mempersiapkan rencana produksi
b. Membuat jadwal penyelesain produk
c. Merencanakan produksi dan pengadaan bahan dari luar
d. Menjadwalkan proses operasi tiap unit
e. Menyampaikan jadwal pada pemesan

 

Tujuan dan Fungsi perencanaan Produksi

Tujuan:
a. Meminimalkan biaya serta memaksimalkan keuntungan

Salah satu tujuan perencanaan produk massal.yaitu meminimalkan biaya produksi dan memaksimalkan keuntungan.Dengan membuat perencanaan produk,maka akan dioptimalkan segala sesuatu yang dibutuhkan dalam proses produksi,seperti penyediaan bahan baku,tenaga kerja dan yang lainnya

b. Memaksimalkan kepuasan pelanggan

Tingkat kepuasaan pelanggan terhadap produk merupakan tujuan dari perencanaan semakin besar tingkat kepuasaan pelanggan terhadap produk,maka semakin mudah bagi perusahaan untuk mendapatkan keuntungan ,sebaliknya semakin pelanggan tidak puas terhadap produk,maka akan semakin sulit bagi perusahaan mendapatkan keuntungan dari produk tersebut.

c. Meminimalkan perubahan nilai produksi

Perencanaan produksi yang tepat akan menimbulkan resiko kehilangan nilai produksi suatu produk,contohnya,perusahaan bahan baku di gudang harus di produksi sesuai dengan jadwal waktu yang telah ditentukan.

d. Meminimalkan perubahan tenaga kerja

Perencanakan produksi yang baik juga akan menentukan berapa banyak tenaga kerja yang harus digunakan untuk menghasilkan suatu produk. Dengan perencanaan yang berkaitan dengan tenaga kerja tersebut,maka biaya tenaga kerjapun bisa diminamalkan.


e. Memaksimalkan perlengkapan dan inventaris pabrik
Dengan perencanaan produk yang baik berarti penggunaan perlengkapan yang terdapat dalam pabrikpun di maksimalkan

 

Fungsi dari perencanaan produksi adalah :
a. Menjamin rencana produksi dan pemasaran produk

Perencanaan yang tepat mampu memudahkan perusahaan untuk menjamin rencana penjualan produk kepada konsumen sesuai dengan rencana yang tepat.

b. Mengukur kapasitas produksi yang konsisten terhadap rencana produksi

Perencanaan produksi sangat tepat digunakan untuk mengukur seberapa besar perusahaan mampu untuk memperproduksi barang serupa dari waktu ke waktu.

c. Alat untuk memonitor hasil produksi

Fungsi lainnya dari pembuatan perencanaan produksi,yaitu memudahkan perusahaan dalam memonitor hasil produksinya secara akurat

 

Unsur Perencanaan Produksi:

a. Tujuan Produksi
Tujuan produksi harus dibuat sejelas mungkin dan mampu dipahami oleh menejemen perusahaan.
b. Pengukuran dan standar produksi
Artinya perencanaan produksi tidak hanya dilakukan atas tujuan saja,tetapi juga harus mengukur kemampuan konsumen dalam menyerap produk tersebut.
c. Perencanaan merupakan fakta obyektif
Perencanaan produksi harus apa adanya dan memiliki pemikiran yang cukup rasional bukan hanya sebagai angan-angan saja.
d. Perencanaan harus bisa diukur
Artinya sekalipun hanya mengira-ira namun perkiraan tersebut adalah benar dan tentunya tidak menimbulkan kerugian pada perusahaan.

 e. Tahap awal pelaksanaan produksi

Perencanaan harus menjadi langkah awal bagi perusahaan dalam menghasilkan barang yang dibutuhkan oleh konsumen.Jenis-Jenis Perencanaan Produksi

a. Perencanaan Jangka Panjang ( Long Range Planning)

Perencanaan jangjka panjang merupakan perencanaan produksi lebih dari satutahun bahkan hingga lima tahun mendatang.

 

b. Perencanaan Jangka Menengah ( Medium Range Planning)

Perencanaan jangka menengah merupakan perencanaan yang dibuat untuk kegiatan produksi selama 2 sampai 3 tahun mendatang.

 

c. Perencanaan Jangka Pendek ( Short Range Planning)

Perencanaan jangka pendek merupakan penentuan kegiatan produksi yang akan dilakukan dalam jangka seru tahun mendatang atau bahkan kurang dari satu tahun.

Faktor-Faktor yang Berpengaruh terhadap Perencanaan Produksi

a. Faktor internal, meliputi kapasitas mesin; produktivitas tenaga kerja; kemampuan pengadaan.
b. Faktor eksternal, meliputi kebijakan pemerintah; inflasi; bencana alam

 




Langkah-Langkah Perencanaan Produksi

a. Penelitian dan Pengembangan Produk, meliputi:
1) Penelitian proses produksi
Merupakan penelitian yang dilakukan perusahaan yang bertujuan untuk perbaikan terhadap proses produksu yang sedang berjalan


2) Penelitian produk
Merupakan penelitian yang dilakukan perusahaan untuk mengetahui selera konsumen,sehingga penelitian ini bertujuan untuk perbaikan produk yang sudah ada dan disesuaikan dengan selera konsumen


 b. Mencari Gagasan dan Seleksi Produk, meliputi:

1) Mencari gagasan
Yaitu tahapan dalam mencari gagasan-gagasan dalam rangka pengembangan produk.
2) Menyeleksi produk
Tahapan untuk memilih gagasan-gagasan yang masuk atau yang terbaik berkaitan dengan pengembangan produk.

3) Desain produk pendahuluan
Desain produk pendahuluan perli dibuat sebelum mentukan desain produk yang sebenarnya.
4) Pengujian
Merupakan kegiatan untuk menguji apakah produk layak dikembangkan atau tidak,baik dilihat dari potensi pasar atau konsumen merupakan secara dari produk tersebut.
5) Desain akhir
Desain akhir dibuat bila hasil pengujian produk layak dikembangkan .